GAMBARAN
UMUM
ARTI LAMBANG
Berlatar belakang perisai sebagai gambaran jiwa pahlawan, lambang Nusa
Tenggara Barat terdiri dari 6 unsur, yakni: bintang, kapas dan padi, menjangan
gunung dan kubah.
·
Bintang
melambangkan 5 sila dari Pancasila, kapas dan padi selain melambangkan
kemakmuran juga melambangkan tanggal terbentuknya provinsi Nusa Tenggara Barat,
yaitu 14 Agustus 1958.
·
Hari
tersebut dengan diungkapkan secara simbolik dengan jumlah kuntum dan untaian
padi 58.
·
Rantai
terdiri dari 4 berbentuk segi empat dan 5 berbentuk lingkaran, melambangkan
tahun 45 (1945) sebagai tahun kemerdekaan RI.
·
Menjangan
merupakan salah satu satwa yang banyak berada di Pulau Sumbawa.
·
Gunung
yang berasap melukiskan kemegahan gunung Rinjani sebagai
gunung tertinggi di Lombok.
·
Kubah
melambangkan ketaatan beragama masyarakat provinsi Nusa Tenggara Barat.
GEOGRAFI
Nusa Tenggara Barat terdiri dari
Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa, memiliki luas wilayah 20.153,15 km2. Terletak
antara 115° 46' - 119° 5' Bujur Timur dan 8° 10' - 9 °g 5' Lintang Selatan.
Selong merupakan kota yang mempunyai ketinggian paling tinggi, yaitu 148 m dari
permukaan laut, sementara Raba terendah dengan 13 m dari permukaan laut. Dari
tujuh gunung yang ada di Pulau Lombok, Gunung Rinjani merupakan gunung
tertinggi dengan ketinggian 3.775 m, sedangkan Gunung Tambora merupakan gunung
tertinggi di Sumbawa dengan ketinggian 2.851 m.
Luas Daerah Propinsi Nusa Tenggara Barat Dirinci
Table Menurut Kabupaten / Kota (Km2)
Kabupaten
/ Kota
|
Luas
|
Persentase
|
(1)
|
(2)
|
(3)
|
Lombok
Barat
|
1.053,92
|
5,23
|
Lombok
Utara
|
809,53
|
4,02
|
Lombok
Tengah
|
1.208,40
|
6,00
|
Lombok
Timur
|
1.605,55
|
7,97
|
Sumbawa
Barat
|
1.849,02
|
9,17
|
Sumbawa
|
6.643,98
|
32,97
|
Dompu
|
2.324,60
|
11,53
|
Bima
|
4.389,40
|
21,78
|
Kota
Mataram
|
61,30
|
0,30
|
Kota
Bima
|
207,50
|
1,03
|
Jumlah
/ Total
|
20.153,20
|
100,00
|
Tinggi Kota Dari
Permukaan Laut
Kabupaten
/ Kota
|
Ibu
Kota
|
Tinggi
|
1.
Lombok Barat
|
Gerung
|
15
|
2.
Lombok Utara
|
Tanjung
|
12
|
3.
Lombok Tengah
|
Praya
|
107
|
4.
Lombok Timur
|
Selong
|
166
|
5.
Sumbawa Barat
|
Taliwang
|
11
|
6.
Sumbawa
|
Sumbawa
Besar
|
18
|
7.
Dompu
|
Dompu
|
30
|
8.
Bima
|
Raba
|
21
|
9.
Kota Mataram
|
Mataram
|
27
|
7.
Kota Bima
|
Raba
|
21
|
Nama-Nama
Gunung Dan Tingginya Dirinci Per Pulau
Pulau
|
Nama
Gunung
|
Tinggi
|
(1)
|
(2)
|
(3)
|
1.
Pulau Lombok
|
Rinjani
|
3.775
|
|
Mareje
|
716
|
|
Timanuk
|
2.362
|
|
Nangi
|
2.330
|
|
Parigi
|
1.532
|
|
Pelawangan
|
2.638
|
|
Baru
|
2.376
|
|
|
|
2.
Pulau Sumbawa
|
Batu
Lanteh
|
1.730
|
|
Tukan
|
1.400
|
|
Jaran
Pusang
|
1.283
|
|
Soromandi/Donggo
|
1.467
|
|
Tambora
|
2.851
|
|
Sangiang
|
1.449
|
|
Dodu
|
1.447
|
|
Pajo
|
728
|
|
Sambi
|
697
|
Banyaknya
Pulau yang Berpenghuni dan Tidak
Berpenghuni Menurut Kabupaten / Kota
Kabupaten
/ Kota
|
Pulau
Berpenghuni
|
Pulau
Tidak Berpenghuni
|
Jumlah
Total
|
(1)
|
(2)
|
(3)
|
(4)
|
1.
Lombok Barat
|
9
|
26
|
35
|
2.
Lombok Utara
|
3
|
-
|
3
|
3.
Lombok Tengah
|
-
|
20
|
20
|
4.
Lombok Timur
|
5
|
30
|
35
|
5.
Sumbawa Barat
|
-
|
15
|
15
|
6.
Sumbawa
|
5
|
57
|
62
|
7.
Dompu
|
1
|
22
|
23
|
8.
Bima
|
9
|
75
|
84
|
9.
Kota Mataram
|
-
|
-
|
-
|
10.
Kota Bima
|
-
|
-
|
-
|
Jumlah
/ Total
|
35
|
245
|
280
|
Sumber :
Bappeda Propinsi Nusa Tenggara Barat
Nama-Nama Bandar Udara/Pelabuhan Laut dan
Lokasinya Dirinci Menurut Kabupaten/Kota
Kabupaten
/ Kota
|
Bandar
Udara/Air Port
|
Pel.
Laut / Sea Port
|
Nama
|
Lokasi
|
Nama
|
Lokasi
|
(1)
|
(2)
|
(3)
|
(4)
|
(5)
|
1.
Lombok Barat
|
-
|
-
|
Lembar
|
Lembar
|
2.
Lombok Utara
|
-
|
-
|
Pemenang
|
Kamp.
Bangsal
|
3.
Lombok Tengah
|
BIL
|
Praya
|
-
|
-
|
4.
Lombok Timur
|
-
|
-
|
Kayangan
|
Lb.
Lombok
|
5.
Sumbawa Barat
|
Water
Base PT. NNT
|
Benete
|
Poto
Tano
|
Poto
Tano
|
6.
Sumbawa
|
Sultan
Kaharudin
|
Sumbawa
Besar
|
Badas
Alas
|
Ds.
Badas Alas
|
7.
Dompu
|
-
|
-
|
Kempo
Calabai
|
Kempo
Calabai
|
8.
Bima
|
M.
Salahudin
|
Bima
|
Sape
|
Kamp.
Bugis
|
9.
Kota Mataram
|
-
|
-
|
Pelsus
Pertamina
|
Ampenan
|
10.
Kota Bima
|
-
|
-
|
Bima
|
Bima
|
Sumber : Dinas Perhubungan Propinsi Nusa Tenggara
Barat
Batas Wilayah
DEMOGRAFI
Sebagian besar dari penduduk Lombok berasal dari suku Sasak,
sementara suku Bima dan Sumbawa merupakan kelompok etnis terbesar di
Pulau Sumbawa. Mayoritas penduduk Nusa Tenggara Barat beragama Islam (96%).
Tingkat pertumbuhan penduduk kurang lebih 1,42 persen per tahun dari 4, 5 juta
jiwa lebih penduduk NTB. Mata pencaharian penduduk NTB sebagian besar pada
sektor pertanian dalam arti luas, kemuadianj sektor perdagangan dan jasa serta
industri rumah tangga. Dengan lebih dari empat juta penduduk NTB tersebut
dinamika kehidupan sosial masyarakat di provinsi ini amat dinamis. Warga NTB yang
ramah dan terbuka, hidup berdampingan secara harmonis.
Kendati masyarakat NTB terdiri dari tiga suku
bangsa utama, mereka hidup dalam kerukunan dan keselarasan jalinan sosial
kemasyarakatan. Dua dari tiga suku bangsa di NTB, adalah penduduk asli Pulau
Sumbawa. Mereka disebut Tau Samawa atau orang Sumbawa, dan suku lainnya adalah
Mbojo, yaitu masyarakat asli di Bima dan Dompu. Sedangkan penduduk asli Pulau
Lombok adalah orang sasak. Meskipun hidup dalam adat dan kebiasaan berlainan,
masyarakat NTB memiliki rasa persaudaraan dan solidaritas yang turun-temurun
dan terpelihara. Bahkan NTB sejak lama juga ditinggali oleh lebih dari satu
suku bangsa pendatang. Suku bangsa bali dan bugis yang telah bermigrasi ke NTB
lebih dari dua abad silam. Tetapi keseimbangan pergaulan sosial masyarakat amat
terasa dalam pergaulan sehari-hari di semua pemukiman penduduk dan di setiap
jengkal tanah NTB. Meski warga NTB dihuni penganut agama berbeda-beda, namun
warga hidup berdampingan penuh kerukunan dan toleransi. Lihatlah, bangunan
rumah ibadah berdiri dengan megah. Ribuan masjid di Pulau Lombok dan Sumbawa,
ratusan rumah ibadah umat hindu, puluhan gereja, dan beberapa sarana ibadah
umat lainnya, dibangun dengan jarak sepenggalah. Suasana itu mencipta kedamaian
jiwa dan kesetiakawanan yang tak lekang oleh zaman.
No.
|
Kabupaten/Kota
|
Ibu
kota
|
Jumlah
Kecamatan
|
Luas
(km2)
|
Jumlah
penduduk
|
1
|
|
Raba
|
19
|
4.389,40
|
439.228
|
2
|
|
Dompu
|
8
|
2.324,60
|
218.973
|
3
|
|
Gerung
|
10
|
872,90
|
599.986
|
4
|
|
Praya
|
12
|
1.427,65
|
860.209
|
5
|
|
Selong
|
20
|
1.605,55
|
1.105.582
|
6
|
|
Tanjung
|
5
|
776,25
|
200.072
|
7
|
|
Sumbawa
Besar
|
24
|
6.643,98
|
415.789
|
8
|
|
Taliwang
|
8
|
1.849,02
|
114.951
|
9
|
|
-
|
5
|
207,50
|
142.579
|
10
|
|
-
|
3
|
56,35
|
402.843
|
PERKEMBANGAN
EKONOMI
Secara
sektoral, ekonomi NTB tahun 2009 dibanding tahun 2008 mengalami perkembangan
pada sektor pertambangan, industri, listrik dan air bersih, bangunan,
perdagangan, hotel & restoran, lembaga keuangan, dan sektor jasa, sedangkan
sektor pertanian dan pengangkutan tumbuh cukup.
Laju
pertumbuhan ekonomi NTB tahun 2009 sebesar 9,07% (tanpa pertambangan non migas)
atau sebesar 14,89% (termasuk pertambangan non migas). Dibandingkan tahun 2008
sebesar 6,69% (tanpa pertambangan non migas) atau 2,07% (dengan pertambangan
non migas) berarti mengalami laju pertumbuhan cukup signifikan. BPS Provinsi
NTB mengumumkan bahwa pertumbuhan ekonomi NTB pada semester I tahun 2010
mencapai 13,99%, berada di urutan kedua secara nasional setelah provinsi
sulawesi barat.
PDRB
Provinsi NTB, pada triwulan II-2010 yang dihitung atas dasar harga (ADH)
berlaku mencapai Rp. 12,11 triliun, sedangkan penghitungan ADH konstan mencapai
Rp. 4,85 triliun.
Jumlah
penduduk Miskin di NTB terus mengalami penurunan. Berdasarkan data statistik,
jumlah penduduk miskin tahun 2010 sebanyak 1.009.352 orang atau 21,55%
mengalami penurunan pada bulan maret 2011 sebanyak 114.582 orang atau 1,82%
sehingga total penduduk miskin sampai dengan bulan maret 2011 sebanyak 894.770
orang atau 19,73%.
IKLIM
Berdasarkan data statistik dari
lembaga meteorologi, temperatur maksimum pada tahun 2001 berkisar antara 30,9°
– 32,1° C, dan temperatur minimum berkisar antara 20,6° - 24,5° C. Temperatur
tertinggi terjadi pada bulan September dan terendah ada bulan November. Sebagai
daerah tropis, NTB mempunyai rata-rata kelembaban yang relatif tinggi, yaitu
antara 48 - 95 %
SEJARAH
Keberadaan status provinsi, bagi NTB tidak datang dengan sendirinya.
Perjuangan menuntut terbentuknya Provinsi NTB berlangsung dalam rentang waktu
yang cukup lama. Provinsi NTB, sebelumnya sempat menjadi bagian dari Negara
Indonesia Timur dalam konsepsi Negara Republik Indonesia Serikat,dan menjadi
bagian dari Provinsi Sunda kecil setelah pengakuan kedaulatan Republik
Indonesia.
Seiring dinamika zaman dan setelah mengalami beberapa kali proses
perubahan sistem ketatanegaraan pasca diproklamasikannya Kemerdekaan Republik
Indonesia, barulah terbentuk Provinsi NTB. NTB, secara resmi mendapatkan status
sebagai provinsi sebagaimana adanya sekarang, sejak tahun 1958, berawal dari
ditetapkannya Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 Tanggal 14 Agustus 1958 tentang
Pembentukan Daerah-daerah Swatantra Tingkat I Bali, NTB dan NTT, dan yang
dipercayakan menja di Gubernur pertamanya adalah AR. Moh. Ruslan Djakraningrat.
Walaupun secara yuridis formal Daerah Tingkat I NTB yang meliputi 6
Daerah Tingkat II dibentuk pada tanggal 14 Agustus 1958, namun penyelenggaraan
pemerintahan berjalan berdasarkan Undang- undang Negara Indonesia Timur Nomor
44 Tahun 1950, dan Undang-undang Nomor 1 Tahun 1957 tentang Pokok-pokok
Pemerintahan Daerah. Keadaan yang tumpang tindih ini berlangsung hingga tanggal
17 Desember 1958, ketika Pemerintah Daerah Lombok dan Sumbawa di likuidasi.
Hari likuidasi inilah yang menandai resmi terbentuknyaProvinsi NTB. Zaman terus
berganti, konsolidasi kekuasaan dan pemerintahanpun terus terjadi.
Pada tahun 1968 dalam situasi yang masih belum menggembirakan sebagai
akibat berbagai krisis nasional yang membias ke daerah, gubernur pertama AR.
Moh. Ruslan Tjakraningrat digantikan oleh HR.Wasita Kusuma. Dengan mulai
bergulirnya program pembangunan lima tahun tahap pertama (pelita I) langkah
perbaikan ekonomi, sosial, politik mulai terjadi. Pada tahun 1978 H.R.Wasita
Kusuma digantikan H.Gatot Soeherman sebagai Gubernur Provinsi NTB yang ketiga.
Dalam masa kepemimpinannya, usaha-usaha pembangunan kian dimantapkan dan
Provinsi NTB yang dikenal sebagai daerah minus, berubah menjadi daerah
swasembada. Pada tahun 1988 Drs. H. Warsito, SH terpilih memimpin NTB
menggantikan H. Gatot Soeherman. Drs.H.Warsito, SH mengendalikan tampuk
pemerintahan di Provinsi NTB untuk masa dua periode, sebelum digantikan Drs. H.
Harun Al Rasyid, M.Si pada tanggal 31 Agustus 1998.
Drs. H. Harun Al Rasyid M.Si berjuang membangun NTB dengan berupaya
meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui Program Gema Prima. Tahun
2003 hingga 1 september 2008 Drs. H. Lalu Serinatadan wakil Gubernur Drs.H.B.
Thamrin Rayes memimpin NTB. Pada masa ini berbagai macam upaya dilakukan dalam
membangun NTB dan mengejar ketertinggalan diberbagai bidang dan sektor. Di
zaman ini,sejumlah program diluncurkan, seperti Gerbang E-Mas dengan Program
Emas Bangun Desa. Selain itu, pada masa ini pembangunan Bandara Internasional
Lombok di Lombok Tengah mulai terealisasi dan rampung pada pertengahan 2009.
Dalam usianya yang ke-52 Provinsi NTB kini dipimpin oleh Gubernur Dr.
KH. M. Zainul Majdi dan Wakil Gubernur Ir. H. Badrul Munir, MM. Pada tahun 2010
ini, kedua pasangan pemimpin menggenapkan dua tahun pemerintahannya di Provinsi
NTB untuk mengemban amanah dan harapan masyarakat Nusa Tenggara Barat dalam
mencapai kesejahteraan dan pembangunan daerah menuju NTB yang Beriman dan
Berdaya Saing.
MAKANAN
KHAS (KULINER)
1. Ayam Taliwang
Ayam Taliwang adalah makanan khas
Lombok, Nusa Tenggara Barat yang berbahan dasar ayam dan disajikan bersama bumbu-bumbunya berupa cabai merah
kering, bawang merah, bawang putih, tomat merah, terasi goreng, kencur, gula
Jawa, dan garam. Biasanya disajikan
bersama makanan khas Lombok lainnya seperti Plecing kangkung.kelezatan menu
yang sau ini terletak pada resepnya ng kuat dan sangat khas masakan
lombok.
ayam taliwang ini sangat cocok di
santap rame rame bersama orang terkasih kita dan di pinggir pantai yang indah
di lombok nusa tenggara barat.seiring semakin terkenalnya wisata pantai di
lombok maka semakin banyak pula wisatawan yang datang baik lokal maupun
mancanegara jadi kelezatan ayam bakar taliwang semakin banyak di ketahui. jadi
ketika anda berkunjung ke lombok rasanya kurang afdol jika belum merasakan
kelezatan ayam bakr taliwang walapun kini di kota kotabesar di jawa sudah
banyak kita jumpai ayam bakar taliwang.
2. Plecing
Kangkung
Lombok sekarang sudah
seperti "bali" ke 2 bagi para wisatawan, karena memang
tempat wisatanya yang bagus dan tidak kalah dengan bali, selain itu juga
letaknya yang tidak jauh dari bali membuat orang mudah datang.jika ada dari
kita yang ingin berwisaa kuliner maka ayam taliwang adalah kuliner
yang wajib di coba. tetapi kurang
mantab kalau makan ayam taliwang tanpa plecing kangkung.
Plecing kangkung adalah kuliner khas
Indonesia yang berasal dari Lombok dan biasanya plecing kangkung di sajikan
sebagai pendamping ayam taliwang. Plecing kangkung sendiri biasanya
terdiri dari kangkung yang direbus dan disajikan dalam keadaan dingin dan segar
dengan sambal tomat, yang dibuat dari Cabai rawit, garam, terasi dan tomat, dan
kadangkala diberi tetesan jeruk limau.
Yang membuat istimewa dari kuliner
khas ini adalah Kangkung yang digunakan, tidak seperti tanaman kangkung sayur
yang misalnya lazim di Pulau Jawa, tetapi berupa kangkung air yang biasanya
ditanam di sungai yang mengalir dengan metode tertentu, yang menghasilkan
kangkung dengan batangan besar yang renyah.
3.
Sate Bulayak
Salah satu makanan khas Sasak di
Pulau Lombok yang begitu special bagi pemburu makanan kuliner adalah sate
bulayak. Sate Bulayak di Lombok sebenarnya tak jauh beda dengan sate lain pada
umumnya. Namun yang menjadikan sate bulayak berbeda dengan sate lainnya karena
kekhasan bumbunya yang menggoda dan mengeluarkan bau sedap yang mengundang
selera makan yang tinggi. Sate berbahan daging atau jeroan sapi itu dilumuri
dengan bumbu khas Lombok. Pada saat makan sate khas ini biasanya diikuti oleh
makanan khas lainnya menyerupai lontong yang agak bulat memanjang dikuliti daun
kelapa agtau daun enau (nira) muda menjadikan rasanyapun semakin nikmat.
Lontong dimaksud
oleh masyarakat Sasak dinamakan Bulayak. Jadi, bulayak sebenarnya sejenis
lontong dari bahan beras yang dibungkus dengan daun enau muda dan berbentuk
seperti lontong, tapi agak lebih panjang. Sementara bahan baku sate
bulayak selain daging juga bisa jeroan sapi.
Coba anda rasakan
sate bulayak yang benar-benar menggoda selera. Daging sapi atau jeroan sapi
tersebut dilumuri bumbu penyedap rasa khas alami ramuan Sasak. Lantas sate yang
sudah dilumuri tadi langsung dibakar. Tentu saja kepulan asap sate yang dikipas
tersebut menyengat keamana-mana dengan aroma yang begitu sedap. Bumbu ini
sendiri berbahan santan, cabe besar dan potongan-potongan cabe.
Semula dalam awal
perjalanannya, sate bulayak dibuat oleh masyarakat Kecamatan Narmada,
Lombok Barat. Dan tentu saja banyak dipajang pada sejumlah obyek wisata yang
ada di wilayah kecamatan itu, seperti Taman Narmada, Suranadi. Taman wisata
Aiknyet, Taman wisata Udayana bahkan taman wisata Loang Baloq hingga ke sejumlah
obyek wisata Senggigi.
Karena kekhasannya
itulah, sate bulayak tak dinyana menjadi santapan yang paling banyak dicari
wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara. Para wisatawan nusantara yang
kebetulan berlibur ke Lombok umumnya berkunjung ke pusat jajanan khas Lombok
untuk menikmati sate bulayak yang murah meriah.
Seporsi sate bulayak
terdiri atas satu piring sate berisi 10 tusuk dan lima hingga enam bulayak
dengan harga Rp12.000. Harga ini terjangkau, murah, meriah golong murah
dibandingkan sate kambing yang bisa Rp1.000 per tusuk, belum lontongnya.
Semula sate ini
hanya ditemukan di Kecamatan Narmada, Lombok Barat, namun kinisudah merambah ke
berbagai tempat khususnya obyek wisata dan sejumlah keramaian lainnya. Karena
itu wajarlah wisatawan asing dan wisatawan nusantara banyak yang memburu sate
yang satu ini.
KEBUDAYAAN DAN KESENIAN
Rumah
Adat
Rumah adat NTB
bernama Dalam Loka Samawa. Berupa rumah panggung yang dibuat dari kayu jati.
Terdiri dari dua lantai dengan beberapa ruangan seperti balairung, serambi
depan, ruang keluarga sultan dan dapur.
Pakaian Adat
Pakaian
adat Sasak bagi perempuan disebut Lambung. Yaitu baju tanpa lengan dengan
kerah berbentuk hurup “V” dan sedikit hiasan di bagian gigir baju. Pakaian ini
menggunakan bahan kain pelung. Sabuk anteng (ikat
pinggang) yang dililitkan dan bagian ujungnya yang berumbai dijuntaikan di
pinggang sebelah kiri. Bawahannya memakai kain panjang sampai lutut atau mata
kaki dengan bordiran di tepi kain dengan motif kotak-kotak atau segitiga. Sebagai
tambahan aksesoris, ditambahkan sepasang gelang dan gelang kaki berbahan
perak.Sowang (anting-anting) berbentuk bulat terbuat dari daun lontar.
Rambut diikat rapi dan sebagai aksen diselipkan bunga cempaka dan mawar, atau
bisa juga disanggul dengan model punjung pliset. Untuk pakaian adat
pria dari mulai kepala mengenakan ikat kepala yang disebut capuq atau sapuk,
sekilas melihat bentuk sapuk sasak tidak jauh berbeda dengan ikat kepala dari
Bali. Sapuk untuk penggunaan sehari-hari selembar kain tenun berbentuk segitiga
sama kaki, sedangkan untuk keperluan upacara adat atau ritual khusus biasanya
menggunakan sapuk jadi atau perade yang berbahan Songket Benang
Mas. Kemudian pria Sasak mengunakan pegon sebagai baju. Pegon
merupakan variasi dari jas Eropa
Tari Tradisional
Banyak
tari tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Barat, diantaranya yaitu Tari
Lenggo dan Tari Batu Nganga. Tari Lenggo ada dua jenis yaitu Tari Lenggo Melayu
Dan Lenggo Mbojo. Tari Siwe (tari perempuan), yaitu jenis tari yang dimainkan
oleh para penari perempuan seperti lenggo siwe (lenggo Mbojo), toja, lengsara,
katubu dan karaenta. Tari Mone (tari laki-laki), yaitu jenis tari yang
dimainkan oleh penari laki-laki, seperti kanja, sere, soka, manca, lenggo mone
(lenggo melayu) dan mpa’a sampari.
Lalu
Tari Batu Nganga dimana Tari Batu Nganga merupakan sebuah tari berlatar
belakang cerita rakyat yang mengisahkan tentang kecintaan rakyat terhadap putri
raja yang masuk batu dan permohonan mereka agar sang putri dapat keluar dari
dalam batu.
Kerajinan Asal NTB
Provinsi
ini memiliki banyak kerajinan tangan yang berasal dari daerah ini diantaranya
Gerabah Banyumulek dan Kain Tenun khas Nusa Tenggara Barat. Gerabah Banyumulek
adalah kerajinan tangan khas Nusa Tenggara Barat yang dibuat dengan alat berupa
lempengan bulat yang dapat diputar dengan tangan. Dan dapat terbuat dari bahan
tanah liat dan tanah liat tersebut dibentuk dengan alat pemutar, setelah jadi
tanah liat yang tadi sudah dibentuk dijemur dan dibakar.
Kain
songket merupakan kain tenunan yang dibuat dengan teknik menambah benang pakan,
hiasan dibuat dengan menyisipkan benang perak, emas atau benang warna di atas
benang lungsi. Terkadang juga ada yang dihiasi dengan manik-manik, kerang atau
uang logam.
Upacara Adat
Ada
beberapa upacara adat yang biasa di lakukan oleh masyarakat NTB untuk
memperingati hari-hari tertentu seperti : Upacara U’a Pua dan Upacara Perang
Topat.
Upacara U’a Pua merupakan
sebuah tradisi masyarakat Lombok yang dipengaruhi oleh ajaran Islam. Upacara
U’a Pua dilaksanakan bersamaan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang
juga dirangkai dengan penampilan atraksi Seni Budaya masyarakat Suku Mbojo
(Bima) yang berlangsung selama 7 hari.Prosesi U’a Pua diawali dengan Pawai dari
Istana Bima yang diikuti oleh semua Laskar Kesultanan, Keluarga Istana, Group
Kesenian Tradisional Bima dengan dua Penari Lenggo yang dilengkapi dengan
Upacara Ua Pua. Selama proses pawai berlangsung Group Kesenian terus memainkan
Genda Mbojo, Silu dan Genda Lenggo. Ketika memasuki Istana, Penunggang Kuda
menari dengan suka ria (Jara Sara’u), Sere, Soka dan lain-lain sampai Ketua
Rombongan bertemu dengan Sultan yang diiringi dengan Penari Lenggo. Pada sa’at
itu diserahkan ”Sere Pua” dan Al-Qur’an kepada Sultan.
Upacara Perang Topat adalah
salah satu upacara yang dilakukan oleh orang Sasak. Perang Topat adalah upacara
ritual sebagai perwujudan rasa terima kasih kepada tuhan atas kemakmuran berupa
tanah yang subur, banyak hujan. Upacara Perang Topat ditampilkan di Taman
Lingsar oleh Masyarakat Hindu, Masyarakat Sasak dengan saling melemparkan Topat
(Ketupat). Upacara ini berlangsung setelah selesai “Pedande” memuja yaitu
selama periode “Rokok Kembang Waru” sekitar pukul 17.30. Perang Topat
dilaksanakan setiap tahun pada saat purnama ke 6 menurut Kalender Sasak atau
sekitar Bulan Nopember –Desember.
Alat Musik
NTB pun
memilikibanyak alat musik tradisional yang berasal dari daerah ini, kali
ini saya akan membahas beberapa alat music diantaranya :
Genggong pada
umumnya hanya memainkan lagu-lagu yang berlaras Slendro. Untuk membunyikannya,
genggong dipegang dengan tangan kiri dan menempelkannya ke bibir. Tangan kanan
memetik lidahnya dengan jalan menarik tali benang yang diikatkan pada ujungnya.
perubahan nada dalam melodi genggong dilakukan dengan mengolah posisi atau
merubah rongga mulut yang berfungsi sebagai resonator.
Idiokordo adalah
Alat musik yang seperti siter berdawai tiga dengan cara di petik.
Alat musik ini disebut juga Tatabuhan.
Sarone adalah
sebuah alat musik tiup. Alat musik ini termasuk golongan
aerofon yang berlidah. Sarone, dibuat dari dua bahan pokok
yaitu buluh ( jenis bambu kecil) dan daun lontar. Terdapat
lubang di alat music ini, ada yang berlubang 5 bahkan 6.
OBJEK WISATA
Pantai Senggigi
Pantai senggigi merupakan salah satu
pantai yang terkenal di Lombok. Pantai ini terletak kurang lebih 12 kilometer
dari pusat kota Mataram (Ibukota Provinsi NTB). Pesisir pantai ini masih cukup
asri dan pemandangan bawah lautnya cukup indah, sehingga kita dapat melakukan aktivitas
snorkeling atau kano ketika ombak tidak terlalu besar. Suasana romantis pun
dapat kita temukan saat mataari terbenam dipantai ini. Di sekitar pantai
senggigi yang terbentang sepanjang 10 km ini dapat kita temukan berbagai hotel
berbintang serta hotel kelas melati yang harganya cukup terjangkau. Selain itu,
terdapat juga café, night club, serta pasar seni senggigi yang berada di
wilayah jalan raya Senggigi.
Batu Bolong
Masih berada di wilayah Pantai
Senggigi, dapat kita juga tempat yang bernama Batu Bolong. Tempat ini merupakan
batu karang yang terdapat lubang ditengahnya sehingga dinamakan Batu Bolong. Di
tempat ini terdapat sebuah pura yang dijadikan sebagai tempat sembahyang para
umat hidhu. Keunikan batu karang yang bolong itu menjadikan tempat ini banyak
dikunjungi wisatawan. Dan dari sini pula dapat terlihat pemandangan Gunung
Agung yang berada di Bali.
Gili Trawangan
Di Lombok, terdapat pulau-pulau kecil
atau sering disebut gili oleh masyarakat Lombok dan sekitarnya. Ada 3 (tiga)
gili yang terkenal di pulau Lombok, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, serta Gili
Air. Gili Trawangan merupakan gili terbesar dari ketiga gili yang ada dengan
panjang 3 km dan lebar 2 km. Tempat ini dapat ditempuh sekitar setengah jam
dari Bangsal (sebuah dermaga yang terletak di wilayah Senggigi). Pulau ini
terkenal dengan julukan ‘Party Island’ karena suasana pesta dapat kita jumpai
setiap malam. Selain itu, panorama bawah laut yang indah serta gradasi
pantainya, membuat pulau ini sering dikunjungi dan dijadikan tempat diving oleh
wisatawan, baik lokal maupun asing. Di pulau ini tidak terdapat kendaraan
bermotor karena sarana transportasi yang biasa digunakan adalah sepeda serta
cidomo (kereta kuda).
Taman Narmada
Selain pantai, Lombok juga mempunyai
tempat wisata yang bernama Taman Narmada. Tempat ini terkenal karena terdapat
sumber air yang dikatakan sebagai sumber air awet muda karena banyak yang
percaya bahwa air tersebut berkhasiat untuk awet muda. Taman Narmada terletak
di 10 kilometer dari pusat kota. Konon katanya, tempat ini merupakan replika
dari Gunung Rinjani dan dibangun oleh Raja Anak Agung Gde Ngurah Karangasem.
Tempat ini dibangun karena raja tersebut sudah terlalu tua dan tidak
dapat melakukan ritual di Gunung Rinjani lagi. Taman ini terdiri dari beberapa
bangunan yang dulu digunakan sebagai tempat peristirahatan raja. Tempat ini
cocok dijadikan sebagai tempat rekreasi karena didalamnya juga terdapat kolam
renang serta outbound.
Gunung Rinjani
Gunung Rinjani merupakan gunung
tertinggi ketiga di Indonesia yang terletak di bagian utara Pulau Lombok.
Gunung ini menjadi salah satu gunung terfavorit bagi para trecking atau pendaki
gunung karena keindahan panoramanya serta keindahan Danau Segara Anak yang
terletak di tengah-tengah gunung tersebut. Gunung ini memiliki ketinggian
sekitar 3.762 meter dpl. Untuk menuju kesana, kita dapat menempuh dua rute,
yaitu rute Senaru serta rute Sembalun.
Air Terjun Sendang Gile
Air Terjun Sendang Gile terletak di
desa Senaru dan masih berada dalam kawasan Gunung Rinjani. Tempat ini dapat
ditempuh sekitar 2 jam perjalanan dari kota Mataram. Air terjun ini memiliki
ketinggian sekitar 31 meter, sehingga deburan airnya cukup deras. Karena masih
berada di daerah pegunungan, air di wilayah ini cukup dingin. Suasana pegunungan
serta suhu udara yang dingin dilokasi ini dapat membuat kita betah untuk
menikmati lokasi air terjun tersebut. Namun sayangnya, untuk menuju dan
meninggalkan tempat ini kita harus melewati sekitar 315 anak tangga yang
membuat tenaga kita cukup terkuras. Namun, keindahan pemandangan yang kita
dapatkan di tempat ini akan membayar rasa lelah yang kita rasakan.
Pura Lingsar
Pura Lingsar adalah salah satu objek
wisata historikal dan budaya di daerah lombok barat,pura ini terletak sekitar
15 km dari mataram, Nusa tenggara Barat. Menurut cerita dari warga sekitar,
pura ini dibangun sekitar tahun 1759 oleh Anak Agung Ngurah. Anak agung ngurah
ini adalah raja dari kerajaan karang asem pada saat itu.
Dalam Pura ini mengalir sebuah mata
air yang dianggap suci oleh sebagian penduduk karena dipercaya mampu memberikan
peruntungan. Di dalam mata air tersebut, ada ikan julit (ikan yang mirip belut)
yang berumur ratusan tahun. Apabila seorang wisatawan mengunjungi kolam ini dan
ikan tersebut kebetulan keluar, ini menandakan kebaikan bagi wisatawan itu.
Karenanya, para wisatawan biasanya menggunakan berbagai cara agar ikan tersebut
bisa keluar, di antaranya memancingnya dengan sebutir telur.
Taman Air Mayura
Berkunjung ke Provinsi Nusa
Tenggara Barat akan semakin lengkap bila anda menyempatkan diri mampir ke
Taman Air Mayura. Mayura adalah paduan unik dan khas dari konsep taman,
kolam serta pura ibadah. Bangunan yang masih kental dengan corak Bali,
Jawa dan Lombok ini dibangun pada masa ketika Kerajaan Bali masih berkuasa
di Pulau Lombok, tepatnya pada tahun 1744 M. oleh Raja A.A. Made
Karangasem. Bangunan ini pada awalnya bernama Taman Istana Kelepug. Nama
tersebut diambil dari suara yang muncul (kelepug-kelepug) karena
derasnya air yang keluar dari mata air di tengah kolam dalam taman tersebut.
Pada masa Kerajaan Mataram,
taman ini mengalami proses renovasi sekitar tahun 1866 yang dititahkan
langsung oleh Raja A.A. Ngurah Karangasem. Tidak hanya bangunan fisik, nama
Istana Kelepugpun diganti menjadi Istana Mayura. Kata mayura sendiri
berasal dari Bahasa Sansekerta yang berarti burung merak. Konon, pada
masa Raja A.A. Ngurah Karangasem, banyak ular berkeliaran di taman Istana
sehingga mengganggu aktivitas kerajaan. Beberapa penasehat menyarankan agar di
sekitar taman ini dipelihara burung merak yang suka memangsa ular
sehingga Istana menjadi aman.
Letaknya
yang strategis serta nilai sejarah yang banyak terkandung di dalamnya
menjadikan lokasi wisata ini sering dikunjungi oleh wisatawan baik lokal
maupun mancanegara.
AKOMODASI
Sunset House Boutique Hotel
Alamat: Jalan Raya Senggigi No. 66,
Batu Layar, Senggigi, 83355, Indonesia
Telepon:+62 818-363-949
Bukit Senggigi Hotel
Alamat: JL. Raya Senggigi, Km 13,
83155, Indonesia
Telepon:+62 370 693208
Qunci Villas
Alamat: POOL VILLA CLUB, Jl. Raya
Senggigi No.Km 8, 83125, Indonesia
Telepon:+62 370 693800
Batu Bolong Cottage
Alamat: JL. Raya Senggigi, Senggigi, Indonesia
Telepon:+62 370 693202
AKSES
Bandar
Udara Internasional
Bandar
Udara Internasional Lombok (kode IATA: LOP ; ICAO: WADL) (Lombok
International Airport) adalah Bandara domestik dan internasional yang
berlokasi di Kab. Lombok
Tengah, NTB. Bandara ini
dioperasikan oleh PT Angkasa Pura I. dan
dibuka pertama kali pada tanggal 1 Oktober 2011 untuk menggantikan fungsi dari Bandara Selaparang Mataram. Terletak
persis di jantung pulau "eksotik" Lombok tepatnya di Jalan Tanak Awu. Melayani penerbangan
domestik maupun international. Maskapai yang melayani rute domestik antara lain
yaitu Garuda Indonesia, Merpati Nusantara, Lion Air, Wings Air, Citilink, Sky
Aviation, Trans Nusa Aviation, Indonesia Air Transport (Non Reguler), dan
Travira Air (Non Reguler). Rute internasional dilayani oleh Silk Air dan
AirAsia.
Pelayanan Taxi di Lombok
Taxi beroperasi di bandara dan semua
hotel - hotel besar dengan tarif yang beragam tergantung dari jarak tempuh.
Perusahaan Taxi di Lombok adalah Lombok
Taxi (627000),Lendang
Express (634444) dan Taxi
Bandara.
Angkutan Umum (BEMO)
Bemo di Lombok bukanlah kendaraan
beroda 3 seperti yang terdapat di daerah lain. Bemo di sini sebutan untuk
angkot. Bemo beroperasi melayani penumpang antar kota seperti Mataram, Ampenan,
Cakranegara dan Senggigi dengan bayaran yang relatif murah. Bemo yang lebih
besar di sebut engkel yang berukuran lebih besar dan dengan rute untuk jarak
yang lebih jauh dan antar wilayah.
Cidomo
Salah satu angkutan tradisional yang tetap ada sampai sekarang adalah Cidomo.
Angkutan ini menjadi ciri khas Lombok. Sebuah kereta yang ditarik dengan seekor
kuda. Cidomo yang merupakan singkatan dari Cikar
Dokar
dan Mobil banyak ditemui di pasar - pasar tradisional dan tempat - tempat
daerah wisata. Cidomo di tempat - tempat wisata seperti Senggigi dan 3 Gili
dapat di carter untuk berkeliling.
Ojek
Berbeda dengan transportasi publik lainnya, Ojek menggunakan sepeda motor untuk
mengangkut penumpang. Kebanyakan ojek beroperasi pada malam hari ketika Bemo
tidak lagi beroperasi. Tidak ada tarif resmi untuk angkutan ini, sehingga
sepenuhnya berdasarkan kesepakatan antara tukang ojek dan penumpang itu
sendiri. Jika anda ingin menggunakan jasa angkutan ini, pastikan dahulu anda
telah menemukan kesepakatan harga dan tukang ojeknya tahu tempat yang di tuju,
hal ini penting untuk menghindari perselisihan.
Transportasi
Lainnya
Sistim
transportasi lainnya di Lombok adalah Pesawat terbang dan Helikopter, Bot, Bis,
Sepeda Motor dan Sepeda. Garuda Indonesia, Batavia Air, Lion Air, Merpati, GT
Air, dan Wings Air adalah penerbangan yang melayani rute Lombok dari Propinsi
lainnya di Indonesia dan juga dari beberapa negara tetangga seperti Malaysia,
Singapura dan Vietnam. Penerbangan Langsung dari Luar Negeri untuk saat
ini hanya dilayani oleh Silk Air, Singapura.
Feri
melayani rute pelayaran antara Lembar di Lombok dan Padang Bai di Bali dan juga
pelayaran antara pelabuhan Kayangan di Lombok Timur dan Tano di Pulau Sumbawa.
Juga ada kapal cepat yang melayani rute dari Bali langsung ke 3 Gili.
Jaringan
jalan di Lombok cukup baik. Jika anda berjiwa petualang anda dapat menjelajahi
Lombok dengan menyewa Sepeda atau Sepeda Motor, selain murah juga banyak
tersedia. Perahu dan Sampan kecil biasanya di gunakan untuk keperluan
penyeberangan jarak dekat dan untuk keperluan olah raga menyelam ataupun
surfing.
AMENITIES
(SARANA PELENGKAP)
· Restoran
DE QUAKE RESTAURANT
Indonesia dan Masakan Asia
BASILICO (SENGGIGI BEACH HOTEL)
Piza dan Masakan Italia
BAWANG PUTIH (SHERATON SENGGIGI)
Pilihan Masakan Internasional
BAI BAR & GRILL (QUNCI VILLAS)
Pilihan Masakan Internasional
·
Bank & Money Changer
Mataram
Bank Indonesia
|
Jl. Pejanggik No 2, Mataram
|
(0370) 623017, 622246
|
Bank Central Asia
|
Jl. Pejanggik No 67, Cakranegara
|
(0370) 622587, 622588
|
Bank Danamon
|
Jl. Pejanggik, Cakranegara
|
(0370) 622408
|
Bank Negara Indonesia
|
Jl. Langko No. 64, Mataram
|
(0370) 622788, 621946
|
Bank Pembangunan Daerah
NTB
|
Jl. Pejanggik No. 30, Mataram
|
(0370) 622177
|
Bank Dagang Negara
|
Jl. A. A. Gede Ngurah No. 48 A – B
|
(0370) 621481, 622142
|
Andy Artha (Money Changer)
|
Selaparang Airport, Rembiga
Mataram
|
(0370) 624694
|
Name
|
Address
|
Phone
|
Bank
Negara Indonesia
|
Jl.
Raya Senggigi
|
|
PT
Bali Maspin(Money Changer)
|
Jl.
Raya Senggigi
|
0370692247
|
Name
|
Address
|
Phone
|
Bank
Rakyat Indonesia
|
Jl.
Gajah Mada 22, Praya
|
(0370)
54026
|
Bank
Pembangunan Daerah
|
Jl.
Gajah Mada, Praya
|
(0370)
54447
|
Name
|
Address
|
Phone
|
Bank
Pembangunan Daerah
|
Pancor
|
(0370)
21070
|
Bank
Rakyat Indonesia
|
Jl.
Lalu Muhdar, Selong
|
(0370)
21030
|
CONTOH
PAKET WISATA
Rencana Perjalanan Anda adalah
Sebagai berikut :
Hari 01 LOMBOK ARRIVAL
-TRANSFER IN
Tiba di Lombok, Tour guide kami sudah siap
menyambut anda di Bandara dan langsung city tour untuk mengunjungi Pura Lingsar
dan Narmada, pusat Grosir Mutiara dan Pura Batu Bolong. Check di Hotel.
Hari 02 LOMBOK – SASAK
TRADITIONAL TOUR
Makan pagi di hotel, kemudian anda akan kami
jemput untuk tour mengunjungi objek pertama yaitu: Desa Banyumulek pusat
kerajinan Gerabah dari tanah dengan kualitas export. Desa Sukerare salah satu
Kampung Tenun tradisional dengan motif dan desain yang menarik dan artistik.
Desa Sade salah satu Desa Adat Sasak yang didiami oleh suku Asli Sasak yang
masih mempertahankan budaya dan tradisi yang unik, Lantai rumah dari tanah liat
dicampur dengan kotoran kerbau, kerangka bambu dan kayu beratapkan alang-alang.
Kemudian mengunjungi Pantai Kute, Makan siang kami sajikan di Local restaurant
Kuta . Setelah Makan siang perjalanan di lanjutkan menuju Pantai Tanjung A’an
salah satu pantai yang terindah dengan pasir putih seperti merica dan panorama
alam sekitar yang menakjubkan. Sore hari perjalanan menuju Hotel. Acara Bebas.
Makan Malam di Local Restaurant.
Option 02 :
Makan pagi di hotel, kemudian anda akan kami
jemput untuk Tour Wisata bahari, Dengan private outrigger boat, perjalanan
menuju Gili Trawangan memakan waktu 1 jam Tiba di Gili Trawangan, anda bisa
menyaksikan keindahan panorama pulau gili trawangan, aktivitasnya adalah
berenang dan snorkelind dengan menggunakan boat di karang karang gili trawangan
dan gili meno untuk melihat pemandangan alam bawah laut dengan beribu jenis
Karang dan Ikan laut yang berwarna warni, Makan siang pakai Lunch Box. Jam
03.30 Sore perjalanan di lajutkan menuju Pelabuhan Teluk Kode dan dengan mobil
Ac kami mengantar anda menuju Puncak Klui dan malimbu untuk menikmati
pemandangan alam yg sangat indah dengan lekukan teluk2 nya. Jam 05.30 Sore kami
drop kembali ke hotel dan makan malam di Sunset House Restaurant.
Hari 03 HOTEL-AIRPORT
Makan
pagi di hotel, acara bebas sampai tiba waktu transfer out ke airport untuk
melanjutkan perjalanan pulang ke tujuan Selanjutnya.
Harga Paket Untuk Berdua
Hotel Sesuai Pilihan dan Dalam Rupiah:
Sunset House Boutique Hotel Kamar Superior Garden View:
Musim Biasa : Rp. 4.400.000
Musim Ramai : Rp. 4.700.000
Bukit Senggigi Hotel Kamar Superior :
Musim Biasa : Rp. 4.300.000
Musim Ramai : Rp. 4.600.000
Graha Senggigi Hotel Kamar Superior:
Musim Biasa : Rp. 4.600.000
Musim Ramai : Rp. 4.900.000
Puri Saron Hotel Kamar Superior:
Musim Biasa : Rp. 4.900.000
Musim Ramai : Rp. 5.100.000
Jayakarta Resort Kamar Superior:
Musim Biasa : Rp. 5.300.000
Musim Ramai : Rp. 5.500.000
Santosa Resort Kamar Wing Superior:
Musim Biasa : Rp. 6.400.000
Musim Ramai : Rp. 6.600.000
Holiday Resort Kamar Challet:
Musim Biasa : Rp. 6.600.000
Musim Ramai : Rp. 6.100.000
Senggigi Beach Hotel Kamar Garden View:
Musim Biasa : Rp. 5.800.000
Musim Ramai : Rp. 6.100.000
Qunci Villas Kamar Garden View:
Musim Biasa : Rp. 7.300.000
Musim Ramai : Rp. 7.600.000
Jeeva Klui Resort Kamar Deluxe Garden View:
Musim Biasa : Rp. 7.600.000
Musim Ramai : Rp. 8.000.000
Pool Villas Club Kamar Villa:
Musim Biasa : Rp. 9.100.000
Musim Ramai : Rp. 9.500.000
Batu Bolong Cottage Kamar Garden View:
Musim Biasa : Rp. 4.600.000
Musim Ramai : Rp. 4.900.000
Wira Guest House Kamar Superior:
Musim Biasa : Rp. 4.600.000
Musim Ramai : Rp. 4.900.000
Hotel Green Asri Kamar Garden View:
Musim Biasa : Rp. 4.600.000
Musim Ramai : Rp. 4.900.000
High Season Surcharge: TBA
* 1 Juli – 15 September
* Desember – Januari
* 3 hari Sebelum dan Sesudah Lebaran, Nyepi, Tahun Baru China dan Paskah
Fasilitas dalam Paket Reguler di Lombok:
- 2 malam menginap di hotel Double bed room
- Full Board Meals ( Makan Pagi, Siang dan Malam )
- Soft drink on tour
- Boat untuk Gili tour
- Pemandu wisata
- Ticket masuk obyek wisata
- Tours & Transfer sesuai program
- Tour transfer pakai APV ARENA SGX atau Inova ( Sesuai ketersediaan mobil )